Padahal waktu itu pihak departemen pendidikan di Belanda sudah membuka peluang untuk Kartini dan Rukmini agar bisa belajar di Betawi. Saat menjelang hari pernikahannya, penilaian Kartini terhadap nilai-nilai di adat Jawa mulai melunak dan menjadi lebih toleran. Ia berpendapat bahwa pernikahan akan memberikan berkah tersendiri agar bisa mewujudkan impian untuk mendirikan sekolah bagi para perempuan […]